Friday, July 25, 2014

Gathering Pendaki Laka-Laka Ramadhan 1435H

 
Ramadhan tiba.. Ramadhan tiba..
Marhaban yaa Ramadhan.. Marhaban yaa Ramadhan.. *eh malah nyanyi Mas Bud
Moment indah ummat Islam, menunggu 11 bulan lamanya untuk jumpa dengan bulan ini. Eih, emangnya ada apa sama bulan ini Mas? Apa istimewanya?
Wah, Kang Ino kok nanyanya begitu? Hehe,
Hla iya,, ada apa sama bulan ini?
Kok Mas Bud seneng banget? Ngarepin baju lebaran ya pasti? Hihihi..
Mungkin Kang. Salah satunya itu. Hehe

Tapi Kang, kata guru ngajiku, dibulan Ramadhan itu ada beribu keutamaan yang ditawarkan. Pahala diobral, ampunan Allah bertebaran memenuhi setiap ruang dan waktu. Sale gede-gedean, Kang. Wuiih. Seorang yang menyadari kurangnya bekal yang dimiliki untuk menghadapi hari penghitungan kelak, tak ada rasa kecuali sumringah menyambut Ramadhan. Insan yang menyadari betapa dosa melumuri dirinya, tidak ada rasa kecuali bahagia akan kedatangan bulan Ramadhan, Kang.

10 hari pertama adalah rahmat, 10 hari kedua adalah maghfiroh utawa ampunan, dan 10 hari terakhir adalah terbebas dari siksa api neraka. Mau gak, Kang?
Mau banget lah, Mas..

Sampean tau Gaza, Kang?
Wah, iya, gak tegel ik aku kalo nonton berita-beritanya. Ngenes. Kok enek yo Mas, wong di koyo ngonokke banget. Wes ora koyo menungso, tapi diperlakukke koyo kewan. Duh Gusti...

Kata guru ngaji saya lagi Kang, salah satu pintu yang dibuka oleh Allah untuk meraih keuntungan besar dari bulan Ramadhan adalah melalui sedekah. Hla hubungane opo Mas? Ramadhan, Gaza, karoan Sedekah? Sakjane njenengan ki arep crito opo seh?

Nah.... Aku sakjane iki arep cerita "Gathering Buka Bersama Ramadhan Pray For Gaza Pendaki Laka-Laka", Kang... _ _ _

Hehehe.. Sudah cukup yaa ceritanya? Anggep aja intermejo dikit lah...hihi, Bulan Ramadhan. Ga asik kalo ga buka bersama diluar bareng temen, saudara, komunitas, dan lainnya..

Ngomongin komunitas, kali ini komunitas pecinta alam Pendaki Laka-Laka ngadain buka bersama atau biasanya bahasa kerennya 'BUKBER'. Bener gak? Seperti yang kita ketahui, dari berbagai media, pertepatan dengan bulan Ramadhan konflik di Gaza yang berimbas pada penderitaan rakyat Palestina semakin menjadi. Agresi militer Israel ini menelan banyak korban baik yang menderita luka parah ataupun yang meninggal dunia, terlebih anak-anak yang tak berdosa.

Telah kita ketahui, Israel bulan Juni lalu melakukan serangan udara yang menewaskan warga Palestine yang tak berdosa. Rakyat Palestina di Gaza sangat membutuhkan uluran tangan kita, akan bisa sedikit meringankan penderitaan mereka. Untuk meringankan beban mereka, kami Komunitas Pendaki laka-Laka mengadakan kegiatan Gathering Buka Bersama Ramadhan 1435 H dalam rangka penggalangan dana bantuan Gaza.
 
(Persiapan Acara)

Gathering Pray For Gaza ini dilaksanakan pada tanggal 23 Juli 2014, bertempat di Hotcake Cafe Jl. Kaligung No. 29 Panggung Tegal dirumah kang “Alas Perdu”, salah satu panitia yang luar biasa, hihi.. Susunan acaranya dimulai dengan berkumpul terlebih dahulu di Hotcake Cafe, setelah sedikit sambutan dan dipimpin doa bersama, kemudian diarahkan menuju Alun-alun Kota Tegal dengan membawa kotak ajaib bertuliskan 'Pray For Gaza'. Ga lupa juga, pake kaos baru Pendaki Laka-Laka (PL). Siapa bilang orang-orang tidak peduli dengan Gaza? 

 
(Breafing Kegiatan Gathering)

Siapa bilang masyarakat berfikiran; 'mikirin kok negara orang lain, negara sendiri aja belum bener' ? Siapa bilang? Antusiasme komunitas Pendaki Laka-Laka dan respon masyarakat yang hangat menjadikan sore itu benar-benar bermakna. Meski kaki tidak mampu ikut berlarian berjuang mempertahankan kiblat pertama umat Islam yaitu Al-Aqsa, meski tangan tidak ikut bergandengan dalam suasana mencekam di Palestina, tapi kami berharap, kaki yang berjalan berkeliling, tangan yang menengadah ini Allah perhitungkan sebagai perjuangan kami untuk mereka meski tidak seberapa.
 



 

(Aksi Penggalangan Dana)


Setelah hampir maghrib, kami kembali lagi ke Hotcake Cafe yang jaraknya tidak terlalu jauh dari Alun-alun Tegal untuk berbuka bersama dengan menu ringan.. 
 
 (Buka Puasa Season #1))

Setelah membatalkan puasa dengan segelas teh manis hangat, meski ga usah manis-manis yang penting seiman dan setia (apalhoo?hehe) kami mengantri wudhu untuk kemudian sholat maghrib berjamaah ditempat yang memang sudah disediakan oleh panitia di Hotcake Cafe.
 
(Sholat Magrib Berjama'ah)

Setelah itu apa lagi? Makan besar dong....... nasi ayam dengan oseng kacang tauge yang maknyosss ditambah sambel yang pedesnya pake gile. Pointnya apa? Bukan makanannya, tapi kebersamaannya. Njieee, 
 
 (Buka Bersama Season #2)

Waktu sudah menunjukkan pukul 18.50 adzan isya' sudah berkumandang di masjid masjid sekitar. Muadzin kami Yudhistira seorang vocalis band asal Tegal  menyerukan adzannya dengan sangat merdunya. Katanya ini seruan cinta Allah ke kita, hehe.
 
.  (Yudhistira mengumandangkan adzan)

Sholat isya' dilanjut tarawih berjamaah ini di imami oleh Apeh Ganding salah satu member Pendaki Laka-Laka. 
 
(Sholat Isya & Tarawih berjama'ah)


Pendaki Laka-Laka juga punya Ustadz lho.. Seusai sholat isya' dan tarawih, acara selanjutnya yaitu tausiyah dan motivasi yang dibawakan oleh motivator Fahim Azim atau biasa dikenal dengan panggilan Jaim Wong.
 
(Motivasi dan Tausiyah Ramadhan)

 (Peserta Gathering asik mengikuti dan meresapi pencerahan dari Motivator Jaim Wong)


Mas Jaim memukau (halah) para hadirin dengan kata-kata motivasinya yang membuat hati ini sejuk dan tambah bersemangat untuk menyongsong hari esok. Kami diajak merubah cara pandang hidup kami yang mungkin selama ini kurang tepat. Kami diajak memahami bahwa; 'Apa yang kita petik hari ini, maka itulah yang kita tanam kemarin. Maka apa yang kita tanam hari ini, itu pula yang akan kita petik besok". Kira-kira kita sudah menanam apa hari ini? Kebaikan? Atau sebaliknya?

Ini adalah pilihan. Hidup adalah pilihan. Maka tentukan pilihan Anda mulai dari sekarang! (pake gaya Mario Teguh) hehe.. Bahwa hidup tidak melulu menerima, sesekali kita berkewajiban memberi. Rasul teladan kira telah mengajarkan kita untuk berbagi. “Kamu sekali-kali tidak sampai kepada KEBAJIKAN (yang sempurna), sebelum kamu MENAFKAHKAN sebahagian HARTA yang kamu CINTAI. Dan apa saja yang kamu nafkahkan, maka sesungguhnya Allah mengetahuinya.” (QS. Ali ‘Imran : 92)


Acara dilanjutkan dengan penghitungan hasil dari penggalangan dana Peduli Gaza.
 
 (Penghitungan Dana Donasi Peduli Gaza)
 
Alhamdulillah berkat ijin Allah dan kerja keras dari semua sukarelawan akhirnya total dana yang terkumpul sejumlah Rp. 2.504.000 (Dua juta lima ratus empat ribu rupiah. Dana ini kemudian kami salurkan melalui organisasi kemanusiaan Mer-C Indonesia
 
(Bukti transfer Donasi ke Mer-C Indonesia)

MER-C (Medical Emergency Rescue Committee) adalah organisasi sosial kemanusiaan yang bergerak dalam bidang kegawatdaruratan medis dan mempunyai sifat amanah, profesional, netral, mandiri, sukarela dan mobilitas tinggi. Nantinya dana ini akan digunakan guna menunjang pembangunan dan pengadaan fasilitas dan alat-alat kesehatan di Rumah Sakit Indonesia yang berada di Gaza.

Dan acara gathering ditutup dengan doa yang disampaikan oleh Motivator Jaim Wong dan dilanjutkan dengan malam keakraban Nonton Bareng Film-Film Pendakian di Layar Proyektor)